Kurangi AKI/AKB, Pemkab Garut Rencanakan RS Malangbong Dijadikan RS PONEK

GARUT, iNews.id – Guna menekan Angka Kematian Ibu/Angka Kematian Bayi (AKI/AKB) di Kabupaten Garut, Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, menyampaikan, pihaknya memiliki sebuah gagasan yakni dengan berencana menjadikan Rumah Sakit (RS) Malangbong sebagai RS Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Komprehensif (PONEK) di wilayah Garut bagian utara. RS PONEK tersebut merupakan RS rujukan yang nantinya akan memberikan pelayanan 24 jam untuk kedaruratan ibu dan bayi.

Wabup menyatakan, upaya tersebut bisa dilakukan tergantung pada kesiapan dari para dokter spesialis yang ada di RS Malangbong. Apalagi, RS ini baru saja diresmikan beberapa bulan yang lalu.

Baca Juga:

PPT Kespro di Garut Berjalan Dengan Baik Ditandai Penurunan Angka Kematian Ibu

Hal itu sempat disampaikan Helmi saat ia menjadi pembicara di acara Lokakarya Kepemimpinan Masa Depan Indonesia Dalam Perencaan dan Penganggaran Terintegrasi (PPT) Kesehatan Reproduksi (Kespro), yang dilaksanakan secara daring dan luring di Aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Garut, Jalan Patriot, Kecamatan Tarogong Kidul, Rabu (6/4/2022).

"Nah mudah-mudahan karena kita kan baru saja kita jalankan yang RS Malangbong ini, nanti tergantung kepada kesiapan dari dokter spesialisnya, kita nanti ke Unpad mencoba cari Dokter Spesialis Obgyn yang bisa standby di sana (RS Malangbong)," kata Helmi saat diwawancarai seusai melaksanakan kegiatannya di Kecamatan Peundeuy, Rabu (6/4/2022).

Baca Juga:

RKPD Tahun 2023 Pemkab Garut Fokus  Beberapa Program Prioritas

Kemudian, ia juga mengatakan, bahwa memang pihaknya memiliki kebutuhan atau tugas untuk menyediakan RS yang nyaman bagi masyarakat.